Berkah MUI, Amerika Akhirnya Gentar dengan Indonesia
Berkah atas Aksi Bela Palestina yang digagas Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Para Alumni 212, Pemerintah Amerika Serikat (AS) akhirnya gentar dengan Indonesia. Itu dibuktikan dengan Informasi yang diterima Ketua Umum MUI, Ma'ruf Amin, sebagaimana yang dilansir dari Tribunnews.com.
"Gedung putih sudah memberi jawaban, walaupun menurut kami jawaban itu tidak kuat, dia bilang bahwasanya tindakan Amerika mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, tidak menghilangkan peran Amerika sebagai juru damai," ujarnya kepada wartawan di kantor pusat MUI, Jakata Pusat, Jumat (22/12/2017).
Surat balasan dari Gedung Putih itu, ditandatangani oleh Deputy Assistant to the President and Senior Director for East Asian Affair at the National Securiy Council, Matthew Pottinger. Surat dengan kop Gedung Putih itu, dikirim untuk Ketua Umum MUI, Ma'ruf Amin.
Pernyataan Donald Trump juga tidak menghilangkan posisi Yerusalem sebagai kota suci tiga agama.
"Tidak menghilangkan posisi Yerusalem sebagai ibu kota apa namnyaa, tiga agama, itu kan kontradiksi, kalau dibilang dia itu tiga agama, kenapa ditaruh di bawah Israel, mustinya di bawah PBB, internasional, bukan di bawah negara Israel," ujarnya seperti berita Tribunnews.com.
Sumber LInk : http://www.tribunnews.com/nasional/2017/12/22/pemerintah-as-bergeming-gedung-putih-akhirnya-kirim-surat-ke-maruf-amin
Ma'ruf Amin mengatakaan pihaknya sudah menerima surat dari pihak gedung putih, yang antara lain mengklarifikasi pernyataan Presiden AS Donald Trump.
Baca :
Baca :
Ada apa dengan Kekeringan dan Kurma Baisan Yang Tak Berbuah
"Gedung putih sudah memberi jawaban, walaupun menurut kami jawaban itu tidak kuat, dia bilang bahwasanya tindakan Amerika mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, tidak menghilangkan peran Amerika sebagai juru damai," ujarnya kepada wartawan di kantor pusat MUI, Jakata Pusat, Jumat (22/12/2017).
Surat balasan dari Gedung Putih itu, ditandatangani oleh Deputy Assistant to the President and Senior Director for East Asian Affair at the National Securiy Council, Matthew Pottinger. Surat dengan kop Gedung Putih itu, dikirim untuk Ketua Umum MUI, Ma'ruf Amin.
Namun demikian, dalam surat tersebut dijelaskan bahwa pernyataan Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, tidak menghilangkan peran Amerika sebagai juru damai, dari konflik Palestina - Israel, termasuk dalam sengketa lahan di Yerusalem.
Baca :
Baca :
5 Agama Terkejut dengan Tanda-tanda Kiamat ini
Pernyataan Donald Trump juga tidak menghilangkan posisi Yerusalem sebagai kota suci tiga agama.
"Tidak menghilangkan posisi Yerusalem sebagai ibu kota apa namnyaa, tiga agama, itu kan kontradiksi, kalau dibilang dia itu tiga agama, kenapa ditaruh di bawah Israel, mustinya di bawah PBB, internasional, bukan di bawah negara Israel," ujarnya seperti berita Tribunnews.com.
Sumber LInk : http://www.tribunnews.com/nasional/2017/12/22/pemerintah-as-bergeming-gedung-putih-akhirnya-kirim-surat-ke-maruf-amin
Comments
Post a Comment